OLEH : ALI HABIU
Mendekati waktu pelaksanaan Munas, ada berbagai tantangan yang harus
dijawab oleh partai untuk bangkit. Calon kandidat ketua umum Golkar
Ferry Mursyidan Baldan mengungkapkan lima cobaan ke depan dalam menghadapi pemilu 2014.
Dilanjutkan Ferry, sejatinya kekuatan Golkar adalah miniatur konstelasi
kebangsaan yang ada, sehingga jika mendapat peran kenegaraan, maka kader
Golkar dapat menjaga harmoni dalam keragaman bangsa.
"Dalam hal ini perlu ada semacam
penegasan bahwa mengemban misi partai tidak semata pada kader yang ada
di kekuasaan (legislatif, eksekutif atau pun di yudikatif), tapi
melaksanakan program sosial kemasyarakatan adalah juga proses
kaderisasi," ujarnya.
"Tantangan ketiga", menurut anggota Komisi II DPR RI itu, adalah membangun militansi dan semangat berpartai yang kuat.
Mengembangkan militansi
dan semangat berpartai, ujarnya, merupakan hal yang mendasar untuk
mendapatkan kepercayaan dari masyarakat.
Pada giliran berikutnya, menurutnya, hal ini akan berakibat pada semakin tipisnya kepercayaan kepada partai.
Hal ini, menurut politisi senior Golkar itu,
bisa dimulai dengan adanya 'voting right' yang diberikan secara berbeda
berdasar persentase perolehan suara Pemilu.
"Karena kenyataannya
ini adalah modal dasar guna menjadikan partai maupun politisi tidak
menjadi terasing dengan harapan masyarakatnya. Makanya, jika sikap ini
tidak dikembangkan, maka partai ada semata menjadi alat untuk sekedar
berkuasa, sehingga partai sebagai aset bangsa dan pilar demokrasi
menjadi sekadar slogan," jelas mantan aktivis HMI ini.
"Tantangan keempat", lanjut Pimpinan Ikatan Kekeluargaan Alumni
Universitas Padjadjaran (Unpar) Bandung itu ialah mengembangkan tradisi
berprestasi dalam pengelolaan partai, sehingga timbul semangat untuk
memajukan partai.
"Hal ini harus dilakukan sebagai penghormatan
terhadap mandat atau amanah masyarakat yang diberikan dalam Pemilu.
Mulai Munas dan Musda 2014, maka prestasi politik pengurus Golkar pada
Pemilu menjadi dasar pemberian hak-haknya dalam mekanisme internal
partai," usulnya.
Pada gilirannya nanti, menurutnya, hal ini akan menegaskan bahwa PG itu
bagian dari masyarakat. " kelima tantangan yang setidaknya harus
menjadi agenda prioritas Golkar menyongsong Pemilu 2014 yang semakin
kompetitif," tegas Ferry. [*/bar]
Sumber: inila-dot-dot-com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar