ARB FOR PRESIDEN RI KE-7

ARB FOR PRESIDEN RI KE-7
ARB AKAN MEMBANTU SISTEM RUMPUT LAUT DI LIYA

Kamis, 04 Juli 2013

PEMIMPIN HARUS BERANI DAN TEGAS !!

OLEH : LA ODE SARUHU
 

Kalau kita semua mau konsisten dengan platform perjuangan Partai Golkar, secara pribadi saya berpendapat bahwa Golkar tak perlu masuk dalam bingkai "Koaliasi Partai yang dibangun oleh Partai Demokrat" dalam melindungi program politik Partai Demokrat sebagai pemenang pemilu 2009 lalu. Apapun namanya "Koalisi" secara hukum tata negara dimanapun di dunia ini belum pernah diketemukan sistem ini. Golkar adalah partai besar dengan sejumlah kader yang telah digembleng moral dan jiwanya sehingga pada dasarnya kader-kader Golkar adalah kader-kader pejuang bangsa. Slogan "Suara Golkar--Suara Rakyat" kini sedang masa uji. Publik meragukan slogan ini, sebab disaat-saat rakyat Indonesia banyak mengalami penderitaan dan kemiskinan akibat dari ketidakperdulian para politisi untuk turun kebawa ikut bergabung dengan penderitaan dan kemiskinan mereka, juga sistem pengendalian ekonomi negara yang stagnan hanya bertumpuh pada lapisan masyarakat tertentu karena adanya campur tangan para kepala daerah yang berasal dari berbagai kekuatan partai membuat kebijakan tersendiri dilapangan ; beda kebijakan pusat - beda kebijakan daerah. Maka dari itu kosntribusi pembangunan tidak merata turun ke lapangan sampai merasuk kepelosok-pelosok perdesaan sebagaimana yang diinginkan oleh pemerintah pusat, sehingga disana masyarakat masih tetap miskin sampai saat ini, walaupun hasil laporan ekonomi indonesia yang terbaik dikawasan asia tenggara.

Yang menjadi konplikasi politik saat ini di lapangan ketika kader-kader Golkar secara nasional mempersiapkan pertarungan legislatif 9 April 2014 sekaligus memperjuangkan agar "ARB" bisa menjadi Presiden RI ke-7, namun saat ini publik menjadi kurang percaya lagi kepada Golkar sebab ternyata Golkar kurang berani mengambil sikap secara tegas dan konsepsional disaat-saat rakyat indonesia membutuhkan komitmen politik untuk berpihak kepada mereka. Golkar memang perlu keberanian dalam sikap dan tindak sebab Golkar merupakan jumlah suara terbanyak kedua setelah demokrat di pilpres 2009 lalu. Disaat itu rakyat menuntut janji Golkar sebab mereka telah menaruh kepercayaan besar kepada partai yang berlambang beringin ini. Akankah kita hianati mereka lantaran kita tidak memiliki keberanian untuk mengambil sikap yang apasteriori dan rasional !? Jawabnya semua ada sama Bung Ical "ARB" mau dibawaah kemana biduk Golkar ini 2014 mendatang. Semua kader Golkar menunggu sikap tegas bung Ical sebagai Ketua umum Partai Golkar. Salah mengambil sikap politik maka akan berdampak terhadap elektabilitas pendukung mereka para calon legislatif 2014 mendatang di daerah masing-masing.

Masih adakah harapan itu ?!
Hidup Golkar-Hidup Rakyat !!
Selamat berjuang pak "ARB" pantang mundur surut kebelakang. Merdeka !!!!

Tidak ada komentar: